GOAL TIME - Pertandingan Liga 2 antara PSPS Pekanbaru dan Deltras FC di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Kamis (6/2/2025), berakhir dengan ketegangan tinggi. Dua pemain terlibat adu jotos di penghujung laga, membuat suasana pertandingan memanas.
Kronologi Insiden
Memasuki menit ke-92, laga yang sudah hampir usai tiba-tiba berubah menjadi ajang adu fisik. Insiden bermula ketika Marsel Usamahu (Deltras FC) melanggar Jhon Mena (PSPS Pekanbaru). Pelanggaran itu memicu reaksi keras dari Jhon Mena, yang tampak terpancing emosi.
Tak berhenti di situ, ada aksi tambahan yang membuat ketegangan semakin meningkat. Keduanya kemudian terlibat saling dorong yang berujung pada adu jotos. Situasi memanas, hingga pemain lain harus turun tangan untuk melerai perkelahian tersebut.
Kiper Deltras FC, Panggih Sambodo, sigap menarik Marsel Usamahu agar tidak semakin terbawa emosi. Sementara itu, beberapa pemain PSPS Pekanbaru menahan Jhon Mena untuk menghindari keributan lebih lanjut.
Hukuman Tegas dari Wasit
Melihat insiden tersebut, wasit langsung mengambil keputusan tegas. Tanpa ragu, ia mengeluarkan kartu merah langsung (direct red card) untuk kedua pemain sebagai bentuk hukuman atas aksi tidak sportif di lapangan.
Terlepas dari insiden ini, PSPS Pekanbaru tetap tampil dominan sepanjang laga. Mereka berhasil mengamankan kemenangan dengan skor 2-0 atas Deltras FC, mengukuhkan posisi mereka di klasemen Liga 2.
Pelajaran dari Insiden Panas
Insiden ini menjadi pengingat bahwa emosi di lapangan harus tetap dikontrol. Sepak bola bukan hanya tentang kemenangan, tetapi juga menjunjung tinggi sportivitas. Pihak penyelenggara diharapkan dapat memberikan edukasi lebih lanjut agar kejadian serupa tidak kembali terulang di masa depan.
Dengan hasil ini, PSPS Pekanbaru semakin percaya diri melangkah ke laga berikutnya, sementara Deltras FC harus segera bangkit dan memperbaiki performa mereka. (
© πΆπΎπ°π» ππΈπΌπ΄)
